Valentine's Day [RP EVENT]

"Aku tidak akan mencium-mu disini, Ivvi. Mungkin ditempat selanjutnya aku akan menciummu lagi, jadi bersiap-siaplah,"

kata-kata shein membuat Ivvi akan menyiapkan lakban untuknya, oh dear...akankah dia akan dicium terus menerus oleh shein hari ini ?
waja Ivvi memerah seperti merah jambu air yang udah mateng banget.

dan akhirnya dansa pun berhenti mereka menghentikan gerakan dansanya.

"dansa itu mengasikan yaa..", ivvi tertawa

"dansa itu mengasikan yaa..",

Shein mengangguk senang. Hari ini dia begitu bahagia, sangat sulit untuk mengungkapkan kebahagiaannya hari ini.

"Ya, sangat mengasyikan. Apalagi teman berdansaku perempuan yang manis sepertimu... aku jadi semakin bersemangat hari ini," Shein menggenggam dengan erat lagi tangan Ivvi.

Dilihatnya sudah pukul 9 malam. Shein melirik Ivvi.

"Sekarang kita mau kemana lagi, Ivvi sayang?"

"Ya, sangat mengasyikan. Apalagi teman berdansaku perempuan yang manis sepertimu... aku jadi semakin bersemangat hari ini,"

"jangan berbicara seakan-akan kau om-om mesum, shein...", Ivvi beralasan supaya wajahnya tidak semakin memerah. >> =///////////////=

"Sekarang kita mau kemana lagi, Ivvi sayang?"

"entahlah, hng....kenapa kita gak ke menara sabrie (sabri tower) ?", ucapnya semangat.

"pasti pemandangan malam valentine indah disana..", lanjutnya masih semangat. >> >:D

oot : gak kerasa udah 8 page aja...

"jangan berbicara seakan-akan kau om-om mesum, shein..."

Shein tersenyum melihat Ivvi yang kali ini berhasil dibuatnya blushing lagi.

"Aku kan masih mudah, tidak pantas kan kalau dipanggil om-om mesum?" tanyanya lagi pede.

"entahlah, hng....kenapa kita gak ke menara sabrie (sabri tower) ?"

Satu tempat lagi yang asing bagi Shein. Walau dia sudah lama tinggal di Sabrie, tapi dia tidak pernah kemenara itu.

"Ide bagus. Aku juga belum pernah kesana," jawab Shein juga, semangat.

oot : RP-nya dihayati sih yang

"Aku kan masih mudah, tidak pantas kan kalau dipanggil om-om mesum?"

Ivvi >>

Ivvi tidak berkata apa-apa, melainkan dia mencubit-cubit pipi shein seperti bocah kecil laki-laki yang nakal

"Ide bagus. Aku juga belum pernah kesana,"

"ayo...", ajaknya sambil menggandeng shein, keluar dari grandballroom itu. mereka berjalan selayaknya kekasih yang sedang menikmati hari yang indah bagi mereka berdua.

**=================================**

Location : Sabrie Tower , berada di ketinggian yang paling tinggi di menara itu.

ting.

bunyi suara Lift yang sampai pada tujuan lantainya.
Ivvi masih menggenggam tangan shein, dan mengajaknya ke tempat dimana bisa melihat bintang-bintang yang bersinar di malam yang gelap ~ <3
tidak sedikit pasangan-pasangan yang ada disana, namun karna waktunya sekitar jam 10 malam, sedikit demi sedikit pengunjung disana semakin berkurang.

"selamat datang di sabrie tower...", ucap Ivvi sambil tersenyum lebar seperti memberitahu turis yang baru datang di tempat ini.

oot : nanti mau aku print ah RP ini...

Shein malah semakin senang pipinya dicubiti oleh kekasihnya itu.

"ayo..."

Shein pun mengikuti Ivvi ke tempat Sabrie Tower yang baginya asing itu.

Location : Sabrie Tower

Lift menara itu mulai membawa mereka ke tingkat yang paling tinggi dari menara tersebut. Karena hari itu memang sudah cukup malam, tentu suasana disana sepi dan tenang. Pasangan-pasangan lainnya juga lebih memilih untuk pulang, tapi tidak untuk pasangan yang satu ini.

"selamat datang di sabrie tower..."

Shein tersenyum, dia melihat keluar. Penuh dengan bintang-bintang malam yang bertaburan. Rasanya dia tidak pernah melihat bintang sebanyak ini sebelumnya.

"Indah sekali...."

Shein mengagumi pemandangan diluar dari dalam menara itu.

oot : sayang, ngapain di print ?
___________________________

"Indah sekali...."

bagaimana dengan tingkah Ivvi ?

Ivvi >>

dengan gaun yang masih ia pakai, dia berdiri didekat pagar (outdoor , entah sejak kapan dia sudah berada diluar) dengan angin yang sepoy-sepoy ia berlagak seperti itu. rambutnya yang digerai berkibaran seperti sailor moon mau berubah (?)

"sangat indah, aku sangat suka tempat ini...", ucapnya sambil tertawa melihat tingkah lakunya sendiri.

melihat wajah shein yang bengong menatap bintang-bintang di langit, diam-diam Ivvi memfotonya memakai kamera handphone miliknya.

nice shot..., gumamnya >> (?)

oot : gak apa2, buat kenangan aja <3

"sangat indah, aku sangat suka tempat ini..."

Shein kini kembali memperhatikan Ivvi lagi. Perempuan itu semakin indah dimatanya. Hasrat Shein malam ini semakin bertambah. Dia semakin ingin untuk memeluk Ivvi dan menciumnya lagi.

Shein terdiam sebentar, memandang bintang-bintang. Kemudian dia mulai mendekati Ivvi dari belakang, dan memeluk pinggangnya dengan perlahan.

"Ivvi....," Shein memanggil Ivvi dengan lembut.

oot : he @//////A///////@ itu kan kenang-kenangannya Ivvi sama shein~

dan tiba-tiba shein lagi-lagi memeluknya dari belakang, dan sekarang melingkarkan tangannya dipinggang Ivvi, so sweet bukan ? (?)

"ah...", Ivvi sudah 3x kaget gara-gara diginiin sama shein >> o////////////o

"jangan bilang dipikiranmu, kau mengatakan 'kesempatan yang sangat bagus ' ", ucap Ivvi mencari-cari alasan lagi dan tetap diam ditempat dipeluk shein dari belakang.

"Ivvi....,"

entah kenapa suara lembut shein yang memanggil namanya , membuat Ivvi merinding dan langsung seperti ini >> @//////_//////@

"ke-kenapa ?", =/////////////n/////////=

"lingkar pinggangku melebar ya ?", tanya Ivvi ngaco

oot : biarin, kan yg mainin Ivvi juga sayangku :D

Shein memeluk Ivvi lebih erat. Ivvi sudah membuatnya gila kali ini. Shein sama sekali tidak memikirkan apapun selain Ivvi.

Yang ada dipikirannya saat ini hanyalah Ivvi.

"jangan bilang dipikiranmu, kau mengatakan 'kesempatan yang sangat bagus ' "

"Tapi suasananya memang mendukung kan, sayang?" Shein berbisik lembut lagi ditelinga Ivvi. Dia rasakan wangi rambut dan tubuh Ivvi perlahan.

"lingkar pinggangku melebar ya ?"

"Bukan, Ivvi... kau sudah membuatku gila hari ini...," Shein menciumi rambut Ivvi, dia melakukannya dengan pelan.

Suasana disana begitu hening dan sunyi. Bintang-bintang malam juga menyinari sabrie tower itu.

oot : berarti sayang udah sehati yaa sama shein ?

"Tapi suasananya memang mendukung kan, sayang?"

"apa maksudmu hah ?", Ivvi >> =//////A//////=

"suasanannya mendukungmu untuk membuatku berwajah merah lagi bukan ?", terang-terangan Ivvi, disana hanya ada Ivvi dan shein. pengunjung lain dilain tempat.

"Bukan, Ivvi... kau sudah membuatku gila hari ini...,"

Ivvi >>

"me-memang apa yang aku perbuat sehingga membuatmu gila ? aku tidak menggetokan palu dan paku kekepalamu (regina) dan aku tidak seperti tentara wanita yang selalu nyetir robot aneh dan menumpahkan air kekepalamu (elean-raven, baca RP di Code geass forum)..", Ivvi yang kikuk ini selalu salah paham. dan menyebar-nyebarkan Aib chara sayo dilain cerita~


oh dear...cerewetnya Ivvi~

oot : enggak...aku gak mau disamain sama om2 kayak shein *lolol*...udah 9 page yang :D
____________________________________

"suasanannya mendukungmu untuk membuatku berwajah merah lagi bukan ?"

Shein tertawa kecil. Sepertinya Ivvi sudah bisa menebak apa yang akan dilakukannya selanjutnya.

Shein menggigit pelan sekali telinga Ivvi, dia semakin gemas pada perempuan itu.

"me-memang apa yang aku perbuat sehingga membuatmu gila ? aku tidak menggetokan palu dan paku kekepalamu (regina) dan aku tidak seperti tentara wanita yang selalu nyetir robot aneh dan menumpahkan air kekepalamu (elean-raven, baca RP di Code geass forum).."

Shein tersenyum, Ivvi yang cerewet itu semakin membuatnya gemas, dia ingin menciumnya sekarang

"Kau membuatku gila... karena cintamu, Ivvi. Aku sekarang benar-benar menginginkan untuk memilikimu sepenuhnya," jawab Shein sungguh-sungguh

oot : kita pacaran aja disini yang *digoreng seforum*..sampe page 50 ...(?)

terasa gigitan shein ditelinga Ivvi, membuat Ivvi tambah merinding dan ingin sekali over blushing (?) >>

"ge-geli....", ucap Ivvi sangat pelan, dia merinding kegelian..

"Kau membuatku gila... karena cintamu, Ivvi. Aku sekarang benar-benar menginginkan untuk memilikimu sepenuhnya,"

Ivvi tak kuasa menahan blushingnya yang sangat amat blushing (?)..
kata-kata shein seperti kata-kata yang ada dikomik romantis diantara komik romantis =))..

"kau kan sudah memilikiku ?", tanya Ivvi lagi, sambil terang-terangan kalo dia sangat tersipu-sipu.

oot : aku juga maunya gitu yang, tapi paling bentar lagi disuruh off :(
__________________________________

"ge-geli...."

Mendengar suara Ivvi yang kegelian itu, hasrat Shein menjadi bertambah lagi. Ingin mencium Ivvi sekarang.

"kau kan sudah memilikiku ?"

"Kau memang milikku Ivvi, tapi belum sepenuhnya,...err yah maksudku....," maksud Shein sebenarnya adalah pernikahan. Jika seorang perempuan menikah dengan pasangannya, maka perempuan itu sepenuhnya jadi milik pasangannya itu. Sayangnya Shein masih agak sulit mengungkapkannya.

Shein melepaskan pelukannya, kini dia berpindah kedepan Ivvi, mengelus pipi Ivvi perlahan.

"Ivvi... boleh aku mencium-mu lagi?" Shein bertanya dengan penuh harap, dia ingin sekali mengungkapkannya lewat ciuman.

oot : iya gapapa :), langsung istirahat yaa

"Kau memang milikku Ivvi, tapi belum sepenuhnya,...err yah maksudku....,"

"maksudnya apa ?", tanya Ivvi yang sepertinya mulai penasaran, ia menatap shein dengan tatapan yang lemah (?) bisa dibilang tatapan lembut seorang wanita, apalagi Ivvi manis malam itu...

"Ivvi... boleh aku mencium-mu lagi?"

tangan shein yang berada dipipinya,membuat Ivvi lebih mendekapkan pipinya ketelapak tangannya yang hangat pada malam yang dingin namun romantis itu. dan Ivvi diam...dia tersenyum dan mengangguk-anggukan kepalanya dengan pelan. pertanda ia memperbolehkan shein merusak lipstik yang baru didandani oleh tukang butik itu ke Ivvi~

oot : iya, sayang juga ya :)
_____________________________

"maksudnya apa ?"

Shein terus menatap Ivvi. Dan Ivvi memperlihatkan tatapannya yang lembut dan hangat itu. Shein tersentuh melihatnya, sama sekali tidak bisa berkutik jika sudah diberi tatapan seperti itu.

"Aku akan memberitahumu sebentar lagi, sayang," Shein berbisik pelan lagi.

Dia melihat Ivvi mengangguk, tanda Ivvi membolehkan Shein untuk menciumnya lagi.

Shein kali ini memejamkan matanya, mencium Ivvi dengan sepenuh hatinya. Perasaannya itu sungguh sulit jika harus diungkapkan dengan kata-kata, maka Shein memilih untuk mengungkapkannya lewat ciuman.

Shein mencium Ivvi dengan pelan, sama seperti ciuman sebelumnya, tapi yang kali ini lebih lembut.

"Aku akan memberitahumu sebentar lagi, sayang,"

Ivvi masih belum mengerti, dia masih penasaran apa yang akan diberitahu shein kepadanya.

dan sekarang bibir shein sudah menyentuh bibir Ivvi, Ivvi hanya bisa memejamkan matanya dan menghilangkan rasa blushingnya (?)..ia juga membalas ciuman shein dengan lembut.
dan lalu apa yang terjadi ? apa mereka masih terus berciuman ?

sungguh, Ivvi sangat amat tegang dan shyshy...>>

Shein tidak suka berciuman sebentar. Dia masih mencium Ivvi, melumat habis bibir perempuan itu.

Lalu tindakan selanjutnya yang Shein lakukan adalah menggigit bibir bawah Ivvi dengan pelan. Dia melakukannya karena gemas pada Ivvi.

"Mmh, Ivvi..."

Shein memanggil-manggil Ivvi terus. Entah kenapa dengan melakukan hal seperti itu bisa membuatnya tenang.

oot : shein semakin mirip PMnya

dipikiran Ivvi, shein akan menciumnya hanya sebentar seperti sebelum-sebelumnya..tapi keterusan..

Ivvi yang belum biasa berciuman lama seperti ini hanya bisa diam, dan membiarkan shein merusak lipstik yang Ivvi pakai, hancur sudah *PM-nya malah ketawa*

"Mmh, Ivvi..."

oh dear...shein semakin mirip papih
shein mengigit bibir Ivvi, tepatnya bibir bawah Ivvi.
Ivvi yang kaget hanya melepaskan ciumannya dari bibir shein.
sebelum Ivvi berbicara, dia mengambil nafas terlebih dahulu karna kehabisan nafas

"shein...kenapa kau mengigit bibirku ??", Ivvi > O////////A/////////O

wajah mereka masih sangat dekat, bibir mereka jaraknya hanya sekitar 5cm. sekarang wajah Ivvi sangat amat merah, lipstiknya luntur kemana-mana.

oot : kalau masalah cinta aku ngaku mirip Shein
__________________________________

Shein melepaskan ciumannya. Dia memperhatikan lipstik Ivvi yang luntur gara-garanya. Shein kemudian mengeluarkan sapu tangan miliknya, dan membersihkan sisa lipstik di bibir Ivvi.

"shein...kenapa kau mengigit bibirku ??"

"Entahlah. Aku semakin gemas padamu, Ivvi," Shein masih membersihkan sisa lipstik di bibir Ivvi."Maaf, lipstikmu jadi luntur begini gara-gara aku," Shein tertawa kecil.

Shein mulai berpikir kapan waktu yang tepat untuk 'mengatakannya'. Dia agak takut jika Ivvi masih belum siap, atau akan menolak tawarannya itu.

Shein mulai memikir-mikir lagi tindakannya selanjutnya.

oot : soalnya sayangku PDKT lewat shein~ *digoreng*

shein membersihkan lipstik Ivvi yang kemana-mana, Ivvi hanya tertawa terkekeh saat itu. dan dilihatnya bibir shein juga ada sisa lipstik Ivvi, Ivvi membersihkannya dengan jarinya. dan ia pun tertawa lagi.

"Entahlah. Aku semakin gemas padamu, Ivvi,"

shein gemes sama Ivvi
PM-nya shein gemes sama sayo =))
begitu pula sebaliknya~

"Maaf, lipstikmu jadi luntur begini gara-gara aku,"

Ivvi juga tertawa mendengar shein seperti itu, "sudah kuduga malam ini kau akan merusak lipstikku..".

dan sekarang bibir mereka hanya berjarak 3cm, namun sepertinya shein ingin mengatakan sesuatu. Ivvi menunggu dengan wajah yang masih memerah..

oot : iya, aku emang pdkt lewat perantara Shein *ngaku*
_________________________________

Bahagianya Shein saat itu. Baginya saat-saat bersama Ivvi merupakan saat yang terindah dihidupnya. Dia ingin Ivvi selalu ada disisinya, seperti sekarang.

"sudah kuduga malam ini kau akan merusak lipstikku..".

"Tanpa lipstik atau hal lain pun, kau tetap sempurna dimataku, Ivvi," Shein berkata dengan pelan dan sungguh-sungguh.

Laki-laki itu kembali memeluk Ivvi dengan erat, tepatnya Shein merasa agak kedinginan disana (Ceritanya ada AC-nya di sabrie tower)

"Ivvi... aku ingin seperti ini... selamanya," Shein memejamkan matanya, terus memeluk Ivvi.

oot : (?) inget-inget kejadian yang dulu2*

"Tanpa lipstik atau hal lain pun, kau tetap sempurna dimataku, Ivvi,"

Ivvi ingin sekali menutup bibir shein lagi, karna setiap dia bebricara, Ivvi selalu merasakan detakan Jantungnya yang sangat keras dan cepat beraktifitas dari baisanya.

"Ivvi... aku ingin seperti ini... selamanya,"

ia memeluk shein dengan sangat erat, walaupun dia sendiri pun juga kedinginan..pakaiannya yanga agak terbuka membuatnya sangat kedinginan.


"aku mencintaimu shein...sangat...", tiba-tiba Ivvi meneteskan air matanya, mungkin terharu ? atau..karna lega mengucapkannya ? mengucapkan kata yang ingin sering ia katakan kepada shein yang sibuk dengan pekerjaannya. Ivvi sangat mencintai shein...

oot : jangan lupakan raven juga, dia termasuk
______________________________

Shein benar-benar tidak ingin momen seperti ini berakhir. Dia ingin selamanya seperti ini, memeluk Ivvi benar-benar nyaman. Entah bagaimana cara mengungkapkannya lagi.

"aku mencintaimu shein...sangat..."

Shein memandang Ivvi dalam-dalam, Ivvi meneteskan air matanya.

"Aku senang sekali... kau mengatakannya Ivvi," Shein mengusap-usap kepala Ivvi, membiarkannya terus ada dipelukannya.

oot : oh iya dasar sayangku Mr.Blur

"Aku senang sekali... kau mengatakannya Ivvi,"

Ivvi tersenyum hangat, dia tidak melepaskan pelukannya dari shein..hingga kesenangan dan kedamaian itu membuatnya lelah, dan tiba-tiba tertidur dipelukan shein.

".................."

Ivvi tersenyum sambil tertidur, terlihat wajah lelah dan cantiknya jika ia sedang tertidur seperti anak kecil yang terlihat lelah karna asik bermain dan tertidur dengan senyumannya.