Log in
Similar topics
Who is online?
In total there are 12 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 12 Guests None
Most users ever online was 313 on Sat Oct 05, 2024 9:26 pm
Search
Latest topics
» Absensi di siniby Kaz Sun Sep 03, 2023 9:49 pm
» [Revive the Forum]
by Kuro Usagi Fri Sep 04, 2015 12:37 am
» Um.. hi, I guess?
by Kuro Usagi Fri Sep 04, 2015 12:35 am
» Do You Have Sixth Sense?
by Kurome Fri Jun 26, 2015 3:45 pm
» Website favorit kalian untuk baca komik online?
by Phantomhive_Earl Mon Oct 28, 2013 7:57 pm
» Biarkan Mata, Otak, Keyboard mengaum saat engkau mengetes mereka. xD~
by Phantomhive_Earl Mon Oct 28, 2013 7:56 pm
» Imaginary World
by Phantomhive_Earl Mon Oct 28, 2013 4:59 pm
» Komentar member di atas^
by Phantomhive_Earl Mon Oct 28, 2013 4:37 pm
» If you wish at fallen star, it will come true. Is that true?
by Phantomhive_Earl Sun Oct 27, 2013 3:56 pm
» Pengalaman Seram
by Phantomhive_Earl Sun Oct 27, 2013 12:48 pm
[RP]EINVERD HOUSE
+2
Rheaffel
Alfonze Alger
6 posters
Page 28 of 30
Page 28 of 30 • 1 ... 15 ... 27, 28, 29, 30
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Sebelumnya...
"Hm..." mengantuk. Itu yang Rhea rasakan setelah empat hari tidak melakukan apapun di dalam 'sangkar' itu. Entah mengapa tidak melakukan apapun malah membuatnya semakin mengantuk, dan semakin kelelahan.
Pertanyaan shein yang datang untuk membebaskannya malah terlihat seperti kilasan mimpi. Sehingga nona bersayap ini hanya manggut-manggut saja tidak jelas sedangkan matanya setengah terkatup.
Pintu yang terbuka lebar itu kemudian menuntunnya ke suatu tempat...
Lokasi : entah di mana
... Bruk~!
Tidak sadar dengan tempat, langsung saja tersungkur... tidur di tempat. Hm... rasanya sudah lama juga tidak tertidur.
*geje ah*
"Hm..." mengantuk. Itu yang Rhea rasakan setelah empat hari tidak melakukan apapun di dalam 'sangkar' itu. Entah mengapa tidak melakukan apapun malah membuatnya semakin mengantuk, dan semakin kelelahan.
Pertanyaan shein yang datang untuk membebaskannya malah terlihat seperti kilasan mimpi. Sehingga nona bersayap ini hanya manggut-manggut saja tidak jelas sedangkan matanya setengah terkatup.
Pintu yang terbuka lebar itu kemudian menuntunnya ke suatu tempat...
Lokasi : entah di mana
... Bruk~!
Tidak sadar dengan tempat, langsung saja tersungkur... tidur di tempat. Hm... rasanya sudah lama juga tidak tertidur.
*geje ah*
Rheaffel- Member
- Posts : 1138
Points : 1193
Join date : 2009-07-03
Age : 32
Location : Hanamacchi
Character Bio
Character Name:
Status:
Job:
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Lilica pun menghampiri shein dan ren lalu berdehem
"kalian inii!!! Keadaan genting malah baca buku beginian gimana sih?!" omelnya
"kau juga ren!! Simpan koleksimu untuk diri mu sendiri!"
sementara itu kairi
kairi yang tadi melihat ren sifat kekanak kanakannya muncul
"ren nii-San!" teriaknya sambil lompat dan memeluk ren
"kalian inii!!! Keadaan genting malah baca buku beginian gimana sih?!" omelnya
"kau juga ren!! Simpan koleksimu untuk diri mu sendiri!"
sementara itu kairi
kairi yang tadi melihat ren sifat kekanak kanakannya muncul
"ren nii-San!" teriaknya sambil lompat dan memeluk ren
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"nggh....", Ivvi hanya diam saja, dan tidak terlalu memperhatikan suasana disana
bunga ini harus dibuang
ia berjalan lagi, kali ini agak cepat..
Lokasi : lorong menuju kamar Ivvi, dekat foto shien
Ivvi melihat wajah itu lagi, "cih...aku tidak takut, kau tau ?", ucapnya ketus dan melanjutkan perjalanannya
bunga ini harus dibuang
ia berjalan lagi, kali ini agak cepat..
Lokasi : lorong menuju kamar Ivvi, dekat foto shien
Ivvi melihat wajah itu lagi, "cih...aku tidak takut, kau tau ?", ucapnya ketus dan melanjutkan perjalanannya
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Lilica pun men death glare ke 2 orang itu
lalu menghadap kairi "kau tahu dia?" tanya liilica
kairi pun menjawab "iya dia ini ren teman masa kecilku yang pernah kuceritakan dulu? Aku kaget ia masih hidup jadi krasa ia masuk abyss" jelas kairi
lilica hanya membuka muluynya dan menganggukan kepalayanya tanda mengerti
lalu menghadap kairi "kau tahu dia?" tanya liilica
kairi pun menjawab "iya dia ini ren teman masa kecilku yang pernah kuceritakan dulu? Aku kaget ia masih hidup jadi krasa ia masuk abyss" jelas kairi
lilica hanya membuka muluynya dan menganggukan kepalayanya tanda mengerti
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"kalian inii!!! Keadaan genting malah baca buku beginian gimana sih?!"
"Aku tidak membacanya. Jangan memarahi Ren, dia tidak bersalah."
Shein memperhatikan ketiga orang itu sedang berbincang-bincang, dan kembali melihat Ivvi yang mulai menghindar lagi, dan berniat untuk mengejarnya lagi, mencari tau apa yang sebenarnya telah terjadi.
Lokasi : Ruang tengah, yg ada foto Shien-nya
"Ivvi, tunggu aku," Shein akhirnya berhasil mengejar Ivvi, dan memegang tangannya, agar dia tidak kabur lagi.
Shein menatap kedua bola mata Ivvi, berusaha mencari tau gerak-geriknya lewat sorotan matanya. Itu cukup manjur juga, dan dari sorot mata Ivvi, Shein tau wanita itu sedang menyembunyikan sesuatu.
"Kau menyembunyikan sesuatu."
Shein tidak melepaskan tangannya, dan masih menatap kedua mata berwarna hijau tua itu.
Alfonze Alger- Admin
- Posts : 10769
Points : 11096
Join date : 2009-06-18
Age : 32
Location : Bandung
Character Bio
Character Name: Alfonze Alger
Status: Gavium Family
Job: Knight, pandora elite officer, contractor,
Re: [RP]EINVERD HOUSE
berbohong...
itu lah yang dibenci Ivvi, ia tidak mau jadi orang yang berbohong, sekarang apa yang harus ia lakukan ?
ingin sekali Ivvi membekukan mawar yang dipegangnya digaun itu dan mengancurkannya, sayangnya ia memegang mawar itu dengan tangan kanan, bukan tangan kiri..
ia membisu sesaat..
"aku tidak bisa menceritakannya..."ucapnya
entah apa yang dipikirkan Ivvi, ia tidak mau orang disekelilingnya terluka..apalagi orang yang ia cintai.
mawar itu memang ancaman baginya..
itu lah yang dibenci Ivvi, ia tidak mau jadi orang yang berbohong, sekarang apa yang harus ia lakukan ?
ingin sekali Ivvi membekukan mawar yang dipegangnya digaun itu dan mengancurkannya, sayangnya ia memegang mawar itu dengan tangan kanan, bukan tangan kiri..
ia membisu sesaat..
"aku tidak bisa menceritakannya..."ucapnya
entah apa yang dipikirkan Ivvi, ia tidak mau orang disekelilingnya terluka..apalagi orang yang ia cintai.
mawar itu memang ancaman baginya..
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"ren tolong jangan bawa buku itu lago ke sini, well kau bisa menunjukannya pada shein tapi jangan menunjukannya pada kairi atau kau Akan tahu akibatnya!" kata lilica
"oya kau kenal kairi? Kau masuk ke abyss ya?" tanya lilica
"oya kau kenal kairi? Kau masuk ke abyss ya?" tanya lilica
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"aku tidak bisa menceritakannya..."
Shein terdiam, dan mulai berpikir masalah apakah itu, yang membuat Ivvi sampai tidak mau bercerita kepadanya.
"Baiklah, aku tidak akan memaksamu," Shein tidak suka memaksa orang, dan pada akhirnya, dia membiarkan Ivvi untuk tidak menceritakannya.
Lalu Shein melihat lagi, benda yang di pegang oleh Ivvi. Masih tetap penasaran, dan ingin sekali mengetahui benda itu.
"Benda apa itu? Yang kau pegang dari tadi? Kumohon, ijinkan aku melihatnya...," pinta Shein yang mulai penasaran.
Alfonze Alger- Admin
- Posts : 10769
Points : 11096
Join date : 2009-06-18
Age : 32
Location : Bandung
Character Bio
Character Name: Alfonze Alger
Status: Gavium Family
Job: Knight, pandora elite officer, contractor,
Re: [RP]EINVERD HOUSE
akhirnya ia mengeluarkan mawar ber-bercak darah itu..
"ini..."
"kasian sekali bunga mawar putih ini harus ternodai dengan darah..", jawabnya pilu.
ia tidak mengeluarkan kertas berisi 'ESAD' itu, entah Ivvi menganggap kertas itu mengerikan.
apalagi kalau shein melihatnya..apa yang akan dia lakukan ?
"ini..."
"kasian sekali bunga mawar putih ini harus ternodai dengan darah..", jawabnya pilu.
ia tidak mengeluarkan kertas berisi 'ESAD' itu, entah Ivvi menganggap kertas itu mengerikan.
apalagi kalau shein melihatnya..apa yang akan dia lakukan ?
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Shein memperhatikan bunga mawar putih itu, penuh dengan darah. Shein tidak tau harus berkomentar apa.
"Siapa yang memberikanmu ini?"
Selanjutnya, Shein melihat Ivvi mengeluarkan sebuah kertas bertuliskan ESAD. Shein secara refleks langsung menjatuhkan kertas itu setelah membaca tulisan yang tertera di sana.
ESAD. Shein ingat sekali, setiap orang yang menantang kakaknya dulu, sebelum Shien menghabisi nyawa mereka semua, dia selalu mengirimkan pesan seperti ini. Sebuah kertas dengan tulisan ESAD, di tulis dengan darah.
"Shien-nii?"
Tangan Shein entah kenapa menjadi bergetar lagi, dan dengan gelisah menatap kelukisan yang di buatnya, lukisan kakaknya itu.
Rencana apa lagi yang sedang di buatnya... kenapa sasarannya menjadi Ivvi? Bukankah seharusnya aku yang ingin di bunuhnya? Apa karena Ivvi dekat denganku?
Shein takut. Bukan karena kakaknya lagi. Tetapi takut terjadi apa-apa pada Ivvi.
"Siapa yang memberikanmu ini?"
Selanjutnya, Shein melihat Ivvi mengeluarkan sebuah kertas bertuliskan ESAD. Shein secara refleks langsung menjatuhkan kertas itu setelah membaca tulisan yang tertera di sana.
ESAD. Shein ingat sekali, setiap orang yang menantang kakaknya dulu, sebelum Shien menghabisi nyawa mereka semua, dia selalu mengirimkan pesan seperti ini. Sebuah kertas dengan tulisan ESAD, di tulis dengan darah.
"Shien-nii?"
Tangan Shein entah kenapa menjadi bergetar lagi, dan dengan gelisah menatap kelukisan yang di buatnya, lukisan kakaknya itu.
Rencana apa lagi yang sedang di buatnya... kenapa sasarannya menjadi Ivvi? Bukankah seharusnya aku yang ingin di bunuhnya? Apa karena Ivvi dekat denganku?
Shein takut. Bukan karena kakaknya lagi. Tetapi takut terjadi apa-apa pada Ivvi.
Alfonze Alger- Admin
- Posts : 10769
Points : 11096
Join date : 2009-06-18
Age : 32
Location : Bandung
Character Bio
Character Name: Alfonze Alger
Status: Gavium Family
Job: Knight, pandora elite officer, contractor,
Re: [RP]EINVERD HOUSE
dilihatnya kertas itu dijatuhkan shein.
"kenapa ?", tanyanya
"aku masih tidak mengerti dengan kata itu... sebelum aku menemukan mawar dan surat itu, aku melihat seorang pria yang wajahnya tidak terlalu jelas karna suasana malam yang gelap", ucapnya jujur
benar-benar mengancam..
walaupun Ivvi tidak takut dengan ancaman ini, ia akan lebih sangat takut jika ada apa-apa dengan shein atau lainnya.
"kenapa ?", tanyanya
"aku masih tidak mengerti dengan kata itu... sebelum aku menemukan mawar dan surat itu, aku melihat seorang pria yang wajahnya tidak terlalu jelas karna suasana malam yang gelap", ucapnya jujur
benar-benar mengancam..
walaupun Ivvi tidak takut dengan ancaman ini, ia akan lebih sangat takut jika ada apa-apa dengan shein atau lainnya.
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Shein mengambil kertas itu lagi, dan menyimpannya di saku bajunya.
"Tidak, tidak ada apa-apa.... Kertas ini kusimpan dulu ya."
Shein masih melihat lukisannya sendiri, dan masih tidak melepaskan genggaman tangannya dari Ivvi.
"Semuanya... akan baik-baik saja," Shein mencoba untuk tersenyum dan iseng menepok-nepok kepala Ivvi, dan malah mengacak-acaknya."Ah, ya, kau tidak lapar? Hidangannya masih ada di ruang makan. Makanlah dulu, bila perlu biar kutemani."
Shein tidak ingin membahas masalah ESAD dan kakaknya terus-terusan. Membuatnya semakin takut.
"Tidak, tidak ada apa-apa.... Kertas ini kusimpan dulu ya."
Shein masih melihat lukisannya sendiri, dan masih tidak melepaskan genggaman tangannya dari Ivvi.
"Semuanya... akan baik-baik saja," Shein mencoba untuk tersenyum dan iseng menepok-nepok kepala Ivvi, dan malah mengacak-acaknya."Ah, ya, kau tidak lapar? Hidangannya masih ada di ruang makan. Makanlah dulu, bila perlu biar kutemani."
Shein tidak ingin membahas masalah ESAD dan kakaknya terus-terusan. Membuatnya semakin takut.
Alfonze Alger- Admin
- Posts : 10769
Points : 11096
Join date : 2009-06-18
Age : 32
Location : Bandung
Character Bio
Character Name: Alfonze Alger
Status: Gavium Family
Job: Knight, pandora elite officer, contractor,
Re: [RP]EINVERD HOUSE
melihat sepertinya, Shein menjadi tenang sekarang
Ivvi juga mencoba tersenyum dan mengangguk pelan, semua menjadi serba salah jika ia terus menghindar..
"aah... jadi...kau tidak keberatan bukan ? kalau membuat pesta ulang tahunmu ?", tanyanya sambiil berjalan
"habisnya aku tidak pernah merasakan bagaimana rasanya ulang tahun dirayakan..", jawabnya jujur sambil tertawa.
"akankah sangat special ? pasti menyenangkan..", ia tersenyum lebar, mencoba melupakan hal mengerikan tadi.
ulang tahun yaa...aku tida pernah merasakannya..
Ivvi juga mencoba tersenyum dan mengangguk pelan, semua menjadi serba salah jika ia terus menghindar..
"aah... jadi...kau tidak keberatan bukan ? kalau membuat pesta ulang tahunmu ?", tanyanya sambiil berjalan
"habisnya aku tidak pernah merasakan bagaimana rasanya ulang tahun dirayakan..", jawabnya jujur sambil tertawa.
"akankah sangat special ? pasti menyenangkan..", ia tersenyum lebar, mencoba melupakan hal mengerikan tadi.
ulang tahun yaa...aku tida pernah merasakannya..
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"permisi aku harus menemui shein, kairi kau bicara dengan ren saja" pamit lilica
ia lalu mencari shein, dan melihat kakaknya itu berdiri di lorong dan menggegam erat kertas bertuliskan eat shit and die/ ESAD
"kau sudah tahu ya?" tanya lilica pelan pada kakaknya itu hinga mereka yang dengar
ia lalu menjawab pertanyaan ivvi "kurasa tak akan bermasalah jika kita merayakan ulang tahun"
ia lalu mencari shein, dan melihat kakaknya itu berdiri di lorong dan menggegam erat kertas bertuliskan eat shit and die/ ESAD
"kau sudah tahu ya?" tanya lilica pelan pada kakaknya itu hinga mereka yang dengar
ia lalu menjawab pertanyaan ivvi "kurasa tak akan bermasalah jika kita merayakan ulang tahun"
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Lokasi : Menuju ruang makan lagi?
Shein menggeleng, menandakan dia sama sekali tidak keberatan jika mereka ingin merayakan pesta ulang tahunnya. Lagi pula, sudah lama sekali Shein tidak merayakannya, dan hampir lupa bagaimana pesta ulang tahun itu juga.
Eh? Tidak pernah katanya?
Shein berusaha memastikan, mengingat-ingat hari ulang tahun Ivvi. Apakah sebelumnya Ivvi pernah atau belum memberi tahunya soal ulang tahunnya. Dan hasilnya, NIHIL. Sejak Shein pertama kali bertemu dengan Ivvi, di temukan tergeletak di depan rumahnya, Shein sama sekali belum bertanya soal ulang tahunnya.
"Ah--begitu? Memangnya kapan hari ulang tahunmu, Ivvi?" Shein mencoba untuk bertanya, dari pada tidak sama sekali.
Shein diam saja, ternyata memang benar Ivvi belum pernah merasakan rasanya berulangtahun. Dan Shein hanya bisa menunggu jawaban Ivvi selanjutnya.
Shein mengangguk, dan tidak banyak berkomentar lagi. Dia sebenarnya malas membahas topik itu. Walaupun Shein belum mendengar ceritanya langsung dari Ivvi, tapi dia sudah yakin itu adalah kakaknya.
Lokasi : Ruang makan
Shein duduk lagi, dan mulai menyuruh maidnya membuatkan teh yang baru. Karena teh-nya yang sebelumnya sudah dingin.
Shein melihat maid itu, berpikir untuk meminta tolong padanya.
"Ano... bisa... bisa kau ceritakan padaku, pesta ulang tahun pada jaman ini seperti apa?"
Maid itu buru-buru mengangguk, sebelum tuannya yang tumben-tumbenan sedang baik hati itu berubah pikiran lagi.
"Tentu. Pesta ulang tahun pada jaman ini tidak berbeda jauh dengan pesta yang di adakan ketika Tuan Shein baru saja diangkat menjadi leader itu. Pesta dansa, dan lain-lain. Ah! Tuan Shein ulang tahun kan?!"
Shein tersenyum, menanggapi kekikukan salah satu maidnya itu. Mungkin dia harus memperlakukan mereka semua, sama seperti perlakuannya pada Claudia dulu. Tapi semenjak Claudia meninggal dalam tragedi itu, Shein selalu saja berlaku dingin kepada seluruh pelayannya.
"Ya. Bisa kalian siapkan, pesta ulang tahun pada jaman ini?" pinta Shein sambil tersenyum. Tumben-tumbenan sekali. Biasanya tuan Shein yang moody itu berteriak-teriak kepada para maid, untuk membuatkan teh yang pas untuknya, bahkan dulu sempat membuat salah satu maid menangis.
"Terima kasih. Kalian semua sudah mau setia pada Einverd... aku rasa, aku harus merubah sifatku. Yang bodoh dan selalu memarahi kalian, maafkan aku," ucap Shein, jujur kepada seluruh pelayannya yang berjajar semua, di dekat dapur.
Teringat ulang tahunnya, malah membuat Shein semakin kesepian. Dia sendiri tidak tau kenapa, mungkin karena teringat Shien dan Duke Einverd ayahnya dulu yang selalu menemaninya, pada setiap ulang tahunnya.
Dan Claudia tentu saja.
Mereka semua tidak ada saat ini.
Jadi Shein berniat untuk mengubah sifatnya lagi, dan mulai menganggap para pelayan Einverd di rumahnya itu, sebagai bagian dari keluarganya juga. Bagian dari Einverd, yang penting baginya. Bukan sebagai seorang servant, ataupun pelayan, mereka semua sama, kan?
"aah... jadi...kau tidak keberatan bukan ? kalau membuat pesta ulang tahunmu ?"
Shein menggeleng, menandakan dia sama sekali tidak keberatan jika mereka ingin merayakan pesta ulang tahunnya. Lagi pula, sudah lama sekali Shein tidak merayakannya, dan hampir lupa bagaimana pesta ulang tahun itu juga.
"habisnya aku tidak pernah merasakan bagaimana rasanya ulang tahun dirayakan.."
Eh? Tidak pernah katanya?
Shein berusaha memastikan, mengingat-ingat hari ulang tahun Ivvi. Apakah sebelumnya Ivvi pernah atau belum memberi tahunya soal ulang tahunnya. Dan hasilnya, NIHIL. Sejak Shein pertama kali bertemu dengan Ivvi, di temukan tergeletak di depan rumahnya, Shein sama sekali belum bertanya soal ulang tahunnya.
"Ah--begitu? Memangnya kapan hari ulang tahunmu, Ivvi?" Shein mencoba untuk bertanya, dari pada tidak sama sekali.
"akankah sangat special ? pasti menyenangkan.."
Shein diam saja, ternyata memang benar Ivvi belum pernah merasakan rasanya berulangtahun. Dan Shein hanya bisa menunggu jawaban Ivvi selanjutnya.
"kau sudah tahu ya?"
Shein mengangguk, dan tidak banyak berkomentar lagi. Dia sebenarnya malas membahas topik itu. Walaupun Shein belum mendengar ceritanya langsung dari Ivvi, tapi dia sudah yakin itu adalah kakaknya.
Lokasi : Ruang makan
Shein duduk lagi, dan mulai menyuruh maidnya membuatkan teh yang baru. Karena teh-nya yang sebelumnya sudah dingin.
Shein melihat maid itu, berpikir untuk meminta tolong padanya.
"Ano... bisa... bisa kau ceritakan padaku, pesta ulang tahun pada jaman ini seperti apa?"
Maid itu buru-buru mengangguk, sebelum tuannya yang tumben-tumbenan sedang baik hati itu berubah pikiran lagi.
"Tentu. Pesta ulang tahun pada jaman ini tidak berbeda jauh dengan pesta yang di adakan ketika Tuan Shein baru saja diangkat menjadi leader itu. Pesta dansa, dan lain-lain. Ah! Tuan Shein ulang tahun kan?!"
Shein tersenyum, menanggapi kekikukan salah satu maidnya itu. Mungkin dia harus memperlakukan mereka semua, sama seperti perlakuannya pada Claudia dulu. Tapi semenjak Claudia meninggal dalam tragedi itu, Shein selalu saja berlaku dingin kepada seluruh pelayannya.
"Ya. Bisa kalian siapkan, pesta ulang tahun pada jaman ini?" pinta Shein sambil tersenyum. Tumben-tumbenan sekali. Biasanya tuan Shein yang moody itu berteriak-teriak kepada para maid, untuk membuatkan teh yang pas untuknya, bahkan dulu sempat membuat salah satu maid menangis.
"Terima kasih. Kalian semua sudah mau setia pada Einverd... aku rasa, aku harus merubah sifatku. Yang bodoh dan selalu memarahi kalian, maafkan aku," ucap Shein, jujur kepada seluruh pelayannya yang berjajar semua, di dekat dapur.
Teringat ulang tahunnya, malah membuat Shein semakin kesepian. Dia sendiri tidak tau kenapa, mungkin karena teringat Shien dan Duke Einverd ayahnya dulu yang selalu menemaninya, pada setiap ulang tahunnya.
Dan Claudia tentu saja.
Mereka semua tidak ada saat ini.
Jadi Shein berniat untuk mengubah sifatnya lagi, dan mulai menganggap para pelayan Einverd di rumahnya itu, sebagai bagian dari keluarganya juga. Bagian dari Einverd, yang penting baginya. Bukan sebagai seorang servant, ataupun pelayan, mereka semua sama, kan?
Alfonze Alger- Admin
- Posts : 10769
Points : 11096
Join date : 2009-06-18
Age : 32
Location : Bandung
Character Bio
Character Name: Alfonze Alger
Status: Gavium Family
Job: Knight, pandora elite officer, contractor,
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Lilica segera berlari ke shein dan mengukur temperaturenya
"shein! Kau tak apa apa apakah kau panas?! Tumben kau jadi baik?! Angin apa yang datang padamu?!" canda lilica
"oh iya ulang tahunmu tidakkah kau mau mengaturnya sendiri? Nanti berkasmu aku saja yang mengerjKan sebagai hadiah ulang tahunmu" kata lilca sambil tertawa
lalu ia mengeluarkan sebuah buku yang di bungkus kertas memberikannya pada shein "maaf kalau telat atau terlalu cepat tapi repot membawa ini trus jadi selamat ulang tahun shein-nii sama!" kata lilica lalu mengecup pipi shein
"hahahaha'" tawanya
"shein! Kau tak apa apa apakah kau panas?! Tumben kau jadi baik?! Angin apa yang datang padamu?!" canda lilica
"oh iya ulang tahunmu tidakkah kau mau mengaturnya sendiri? Nanti berkasmu aku saja yang mengerjKan sebagai hadiah ulang tahunmu" kata lilca sambil tertawa
lalu ia mengeluarkan sebuah buku yang di bungkus kertas memberikannya pada shein "maaf kalau telat atau terlalu cepat tapi repot membawa ini trus jadi selamat ulang tahun shein-nii sama!" kata lilica lalu mengecup pipi shein
"hahahaha'" tawanya
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"Ah--begitu? Memangnya kapan hari ulang tahunmu, Ivvi?"
"aku tidak pernah merasakannya...", jawabnya santai
"aku tidak tau kapan dan dimana aku lahir.."
jelas, aku seperti mahluk yang tidak diharapkan di dunia ini.., gumamnya
Ivvi tidak merasa sedih, karna itu adalah hal biasa baginya..
Lokasi : ruang makan
..........(cengo)
sejak kapan dia menjadi seperti ini ?
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"ivvi kapan kau bertemu dengan shein?" tanya lilica
"oya pesta ultah nya kau harus punya gaun baru ivvi! Nanti ke moga bersama mau?"
"oya pesta ultah nya kau harus punya gaun baru ivvi! Nanti ke moga bersama mau?"
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"hnng...kapan yaa...", Ivvi mulai berfikir.
"sepertinya sudah agak lama ? saat bertemu dengannya..yang ku ingat saat musim semi ? dan sekarang sudah mau musim dingin..", ucapnya benar atau tidak..
"aah ?!", Ivvi jadi ingat di mimpinya yang itu.
"sepertinya sudah agak lama ? saat bertemu dengannya..yang ku ingat saat musim semi ? dan sekarang sudah mau musim dingin..", ucapnya benar atau tidak..
"oya pesta ultah nya kau harus punya gaun baru ivvi! Nanti ke moga bersama mau?"
"aah ?!", Ivvi jadi ingat di mimpinya yang itu.
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"'hmm kalau gitu tanggal ulang tahunmu jadi 25 desember saja bagaimana? Vertepatan dengan natal. Jadi seluruh orang di dunia merayakan ulang tahunmu!" kata lilica girang
"bagaimana kau setuju?" tanya lilica
"bagaimana kau setuju?" tanya lilica
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"natal ?", Ivvi masih bingung, apa yang dimaksud natal itu ? sepertinya menyenangkan.. karna lilica menyebutnya dengan girang.
"tidak ada ulang tahunku juga tida apa-apa kok...hahahaha", ucapnya
"aku sudah terbiasa, tidak mempunyai hari ulang tahun"
"tidak ada ulang tahunku juga tida apa-apa kok...hahahaha", ucapnya
"aku sudah terbiasa, tidak mempunyai hari ulang tahun"
Sayoppe- Admin
- Posts : 3804
Points : 3850
Join date : 2009-06-23
Age : 30
Location : Jakarta
Character Bio
Character Name: Human mode : Ivvi Violeyne | Chain mode : Mons.Vii
Status: Chain
Job: Legal Chain
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"Kairi." Ren nyengir dan mengusap-usap kepala Kairi
"Tenang saja, PASTI akan gw berikan kepada Kairi. Kalo perlu gw ajarin tuh anak." Ren malah memancing emosi Lilica.
"Tenang saja, PASTI akan gw berikan kepada Kairi. Kalo perlu gw ajarin tuh anak." Ren malah memancing emosi Lilica.
Natsuki- Member
- Posts : 126
Points : 132
Join date : 2009-08-08
Age : 30
Character Bio
Character Name:
Status:
Job:
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"kairi" perintah lilica
"ke sini sekarang! Dan ini perintah"
kairi pun hanya tertawa kecil lalu berjalan ke arah lilica "baik nona" candanya
lalu lilica pun melihat ke ren, "aguila tornado 1800°" perintahnya pada aguila
"target yoshiaki ren" maka aguila pun menyerang ren memberikannya damage yang cukup parah rasanya
"jangan macam macam pada kairi! Kau boleh memberikannya pada shein tapi jika kau berani menunjukannya pada kairi kujamin kau tak akan selamat!" desis lilica pada ren
"ke sini sekarang! Dan ini perintah"
kairi pun hanya tertawa kecil lalu berjalan ke arah lilica "baik nona" candanya
lalu lilica pun melihat ke ren, "aguila tornado 1800°" perintahnya pada aguila
"target yoshiaki ren" maka aguila pun menyerang ren memberikannya damage yang cukup parah rasanya
"jangan macam macam pada kairi! Kau boleh memberikannya pada shein tapi jika kau berani menunjukannya pada kairi kujamin kau tak akan selamat!" desis lilica pada ren
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Re: [RP]EINVERD HOUSE
Shein mendengar keributan di ruang makannya, dan dengan pelan memukul kepala Lilica.
"Jangan ribut di ruang makan, tidak sopan. Kalau mau, bertarunglah di taman belakang," Shein malah menyarankan hal yang tidak-tidak untuk Lilica.
Kemudian, dia mendengar usul Lilica tentang hari ulang tahun Ivvi, yang akan di adakan tanggal 25 Desember itu.
"Justru itu kau harus terbiasa, dengan hari jadi yang di sebut ulang tahun itu. Jadi tanggal 25 Desember, deal?"
Shein mengulurkan tangannya, iseng. Bergaya seperti pembawa acara di acara Deal or No Deal.
"Jangan ribut di ruang makan, tidak sopan. Kalau mau, bertarunglah di taman belakang," Shein malah menyarankan hal yang tidak-tidak untuk Lilica.
Kemudian, dia mendengar usul Lilica tentang hari ulang tahun Ivvi, yang akan di adakan tanggal 25 Desember itu.
"aku sudah terbiasa, tidak mempunyai hari ulang tahun"
"Justru itu kau harus terbiasa, dengan hari jadi yang di sebut ulang tahun itu. Jadi tanggal 25 Desember, deal?"
Shein mengulurkan tangannya, iseng. Bergaya seperti pembawa acara di acara Deal or No Deal.
Alfonze Alger- Admin
- Posts : 10769
Points : 11096
Join date : 2009-06-18
Age : 32
Location : Bandung
Character Bio
Character Name: Alfonze Alger
Status: Gavium Family
Job: Knight, pandora elite officer, contractor,
Re: [RP]EINVERD HOUSE
"urus servantmu itu" kata lilica agak ketus lalu memukul kepala shein keras keras
"jangan pukul aku"
Lalu lilica menghadap ren lagi
"kalau mau bertarung ayo, besok di taman belakang" tantang lilica
"biar kuperjelas tak ada yang boleh mengajari kairi yang aneh aneh jika tak mau terluka, percayalah aku bisa melukaimu dan akan kulakukan!" seru lilica lalu duduk lagi di ruang makan
"jangan pukul aku"
Lalu lilica menghadap ren lagi
"kalau mau bertarung ayo, besok di taman belakang" tantang lilica
"biar kuperjelas tak ada yang boleh mengajari kairi yang aneh aneh jika tak mau terluka, percayalah aku bisa melukaimu dan akan kulakukan!" seru lilica lalu duduk lagi di ruang makan
Fuschia.A.T.Ellenoire- Member
- Posts : 2905
Points : 3010
Join date : 2009-07-20
Age : 27
Character Bio
Character Name: Noire I. Erland
Status: Member of 4 great duke houses, Rien
Job: member of 4 great duke houses, Rien
Page 28 of 30 • 1 ... 15 ... 27, 28, 29, 30
Similar topics
» [2nd Chara]Shien Einverd- 4 duke houses-Previous Lead Of Einverd Family
» [RP]REISVOUST HOUSE
» Zeno Reisvoust - Chain - Duke House Leader
» [RP]REISVOUST HOUSE
» Zeno Reisvoust - Chain - Duke House Leader
Page 28 of 30
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum